Jumat, 27 April 2012

Otak Kanan & Otak Kiri

Otak manusia terdiri dari belahan kiri dan kanan yang lebih dikenal dengan otak kiri dan otak kanan. Pada kenyataannya, setiap manusia mempunyai kemampuan otak yang dominan, ada yang dominan otak kiri, ada  juga yang dominan otak kanan.
Otak kiri banyak dikaitkan dengan fungsi akademik seperti kemampunan berbicara, kemampuan berbahasa, membaca tulisan, logik, angka, analisis, dan sejenisnya. Otak kiri tergolong short term memory (memori jangka pendek). Biasanya ia diidentikkan dengan kecerdasan analitik atau intelek. Maksudnya otak kiri kita ini banyak berkait dengan kemampuan matematik, analisis dan kemampuan berfikir secara sistematik. Cara kerja otak ini sangat rapi, dan terstruktur/tersusun. Biasanya otak kiri ini sangat bermanfaat digunakan untuk memahami hal-hal yang kompleks dan perlu pemikiran yang mengkhusus. Individu yang biasanya lebih menggunakan otak kiri adalah seorang penganalisis, pengkaji, Ahli matematik atau ilmuwan.
Sementara Otak kanan pula adalah tempat untuk perkembangan hal-hal yang bersifat artistik, kreativitas, perasaan & emosi, gaya bahasa, irama musik, imaginasi & fantasi, warna, pengenalan diri dan orang lain serta hubungan sosial, pengembangan keperibadian. Otak kanan tergolong long term memory (memori jangka panjang).
Jika banyak yang mengatakan otak kiri dilabel sebagai pengendali IQ (Intelligence Quotient), otak kanan pula memegang peranan penting bagi perkembangan EQ (Emotional Ouotient). Fungsi dari otak kanan ini adalah untuk mengurus pola berpikir kreatif manusia, contohnya adalah kemampuan komunikasi (lingusitik). Cara kerja otak kanan ini biasanya tidak terstruktur, dan cenderung tidak memikirkan hal-hal yang terlalu khusus yaitu bertentangan dengan otak kiri. Contoh orang yang mengunakan otak kanan dibandingkan otak kirinya adalah seorang seniman, pelukis dan sebagainya. Konon, Orang yang dominan otak kiri IQ nya akan lebih tinggi dibandingkan dengan orang yang dominan otak kanan sedangkan orang yang dominan otak kanan EQ nya akan lebih tinggi dibandingkan dengan orang yang dominan otak kiri namun Saya dominan otak kanan (saya dulu kidal) dan IQ saya tetap di atas rata2 (saya tidak bermaksud sombong)
Cara Mengetahui apakah kita dominan otak kiri atau kanan
Metode ini adalah cara yang digunakan banyak ahli untuk menentukan type otak yang lebih dominan, caranya adalah silahkan kalian melemaskan pergelangan dan jari tangan anda dengan cara menggoyang-goyangkan tangan anda, setelah itu satukan tangan kalian dengan tiba. Untuk lebih jelasnya silahkan lihat gambar



cara penentuanya adalah dengan melihat jempol tangan kalian.jika jempol tangan yang berada di paling atas adalah jempol tangan kanan, maka berati otak kalian yang lebih dominan adalah otak kiri. Dan begitu juga sebaliknya


PERCOBAAN KONFLIK OTAK KIRI DAN OTAK KANAN
dengan TEST WARNA
Coba anda perhatikan tulisan-tulisan di atas yang menyatakan warna (Kuning, orange, biru, hitam, dan selanjutnya), kemudian sebutkanlah warnanya bukan menyebutkan tulisannya. Otak kanan anda berusaha menyebutkan warnanya, tetapi otak kiri anda tetap membaca tulisannya ! Coba anda praktekkan, pasti anda akan terganggu oleh konflik otak kiri dan otak kanan anda.


sumber

0 komentar:

Posting Komentar

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More